Merayakan Sumpah Pemuda di Indonesische Clubgebouw
Sudut-sudut ruangan di museum tampak terlihat penuh daripada hari biasanya. Museum itu terletak di pinggir jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat. Suara keramaian pengunjung membuat museum ini seperti hidup kembali, tak kalah dengan keramaian lalu-lalang kendaraan bermotor yang lewat di depannya.
Museum Sumpah Pemuda adalah saksi sejarah tempat dilangsungkannya Kongres Sumpah Pemuda pada 27-28 Oktober 1928. Gedung ini dulunya diberi nama Indonesische Clubgebouw (Gedung Pertemuan Indonesia). Berbagai kegiatan pemuda pernah menggunakan tempat ini. Selain itu, gedung ini pernah menjadi kantor pusat Perhimpoenan Peladjar-Peladjar Indonesia (PPPI).
Pagi ini, semangat masa lalu gedung ini seperti bernyawa kembali. Para pemuda yang notabene para pelajar memenuhi setiap ruangan. Mereka berkunjung dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda. Beberapa di antaranya terlihat serius mengerjakan tugas yang diberikan oleh sang guru. Siswa dari SD Tamansari 03 Pagi, SD Kwitang 01 PG Jakarta Pusat, SMP 28 Jakarta Pusat, SMP Gajah Mada, SMA 3 PSKD Jakarta, dan SMK Farmasi Ditkesad merayakan hari Sumpah Pemuda di museum ini.
“Bertanggung jawab sebagai pemuda penerus bangsa, belajar dengan sungguh-sungguh buat masa depan,” tutur Ayu, siswi SMP Negri 28 Jakarta, berpesan untuk generasi pemuda penerus bangsa. —Teks dan foto oleh Rahmad Azhar








